NPM
|
Nama
|
Tugas
|
Link
|
Ainul MardziaR
|
Mencari materi tentangPengertian dan DefinisiBrainstorming Elektronik
| ||
Amalia DomasP S
|
Mencari materi tentangmodel-model dariBrainstorming & Hambatandalam melakukan TeknikBrainstroming
| ||
Gea Yassenia
|
Mencari materi tentangtahapan dari TeknikBrainstorming
| ||
Irfan Azhar
|
Mencari materi tentangLangkah-Langkah TeknisBrainstorming
|
irfanazhar94.blogspot.com
| |
Shelly
|
Mencari materi tentangKeunggulan Brainstorming
| ||
Sarah Kusuma
|
Menarik kesimpulan
|
sarahkusumadewi20.blogspot.com
|
KELOMPOK KERJA & BRAINSTORMING ELEKTRONIK
PENGERTIAN & DEFINISI BRAINSTORMING ELEKTRONIK
Brainstorming adalah sebuah alat bantu yang digunakanuntuk mengeluarkan ide dari setiap anggota tim yang dilakukansecara terstruktur dan sistematis.Kesuksesan Brainstorming dapat dilihat dari suasana bebastanpa kritik untuk menggali ide kreatif atau solusi alternatiftanpa batas. Brainstorming mulai dikenalkan pada tahun 1950-an dan menjadi tidak dipisahkan dari TQM (Total Quality Management), namun tak hanya disitu penerapannya, Brainstorming dapat digunakan di segala bidang.
Brainstorming dapat memberi inspirasi, memperluaswawasan, merupakan pembelajaran dalam mengambilkeputusan, selain itu menciptakan kesetaraan dan melibatkanseluruh anggota tim. namun saat ini Brainstorming juga dapatdilakukan tanpa harus berkumpul dalam satu ruangan, namunjuga dapat dilakukan di dunia maya atau telekonferensi denganjarak ribuan meter.
MODEL-MODEL dari BRAINSTORMING, ANTARALAIN :
1.
Verbal Brainstorming adalah kegiatan bertukar pikirandalam sebuah kelompok yang dilakukan secara verbaldengan tatap muka dalam sebuah pertemuan langsung.
2.
Nominal Brainstorming adalah kegiatan bertukar pikirandalam sebuah kelompok akan tetapi tidak dilakukan secaralangsung artinya ketika bertukar pikiran menggunakan alatbantu seperti kertas atau dengan cara chatting.
3.
Electronic Brainstorming adalah kegiatan bertukar pikirandalam sebuah kelompok yang dilakukan secara elektronikdengan menggunakan alat seperti group support system.
TAHAPAN DARI TEKNIK BRAINSTORMING
•
Pemberian informasi dan motivasi
Pada tahap ini leader menjelaskan masalah yang akandibahas dan latar belakangnya, kemudian mengajakkelompoknya agar aktif untuk memberikan tanggapannya.
•
Identifikasi
Anggota diajak memberikan sumbang saran pemikiransebanyak-banyaknya. Semua saran yang diberikan anggotaditampung, ditulis dan jangan dikritik. Pemimpinkelompok dan peserta dibolehkan mengajukan pertanyaanhanya untuk meminta penjelasan.
•
Klasifikasi
Mengklasifikasi berdasarkan kriteria yang dibuatdan disepakati oleh kelompok. Klasifikasi bisa jugaberdasarkan struktur / faktor-faktor lain.
•
Verifikasi
Kelompok secara bersama meninjau kembali sumbangsaran yang telah diklasifikasikan. Setiap sumbang sarandiuji relevansinya dengan permasalahan yang dibahas.Apabila terdapat kesamaan maka yang diambil adalahsalah satunya dan yang tidak relevan dicoret. Namunkepada pemberi sumbang saran bisa dimintaiargumentasinya.
•
Konklusi (Penyepakatan)
Pimpinan kelompok beserta peserta lain mencobamenyimpulkan butir-butir alternatif pemecahan masalahyang disetujui. Setelah semua puas, maka diambilkesepakatan terakhir cara pemecahan masalah yangdianggap paling tepat.
LANGKAH-LANGKAH TEKNIS
Langkah-langkah dalam melaksanakan brainstorming, yaitu:
1.
a. Persiapan.
2.
Mengundang peserta meeting.
3.
Memberikan agenda acara materi yang akandibicarakan.
4.
Mempersiapkan ruangan dan fasilitas pendukunglainnya.
b. Pelaksanaan.
1.
Menentukan batasan waktu yang digunakan.
2.
Menetapkan pimpinan meeting dan pencatatpembicaraaan (notulis).
3.
Menetapkan aturan main (rule of the game)bersama.
4.
Menentukan metode yang digunakan dalambrainstorming.
5.
Memberi kesempatan kepada para peserta untukmenyampaikan ide-idenya.
6.
Menuliskan setiap ide yang dilontarkan peserta.
7.
Melakukan pengelompokan ide yang sejenis.
8.
Melakukan pembahasan ide-ide.
9.
Mengambil keputusan.
10.
Menyimpulkan pembicaraan.
KEUNGGULAN BRAINSTORMING
Ide yang muncul lebih banyak dan beragam
Kesalahan akan terdeteksi karena yang terlibat banyakorang
Waktu dan tenaga dicurahkan oleh banyak orang dandengan demikian terdapat lebih banyak akses informasi dankeahlian.
HAMBATAN
Dalam melakukan teknik brainstorming dapat timbulbeberapa hambatan yang disebabkan antara lain:
1.
Peserta tidak mematuhi aturan main, misalnya:
- Memberi komentar terhadap ide yang dilontarkan pesertalain.
- Dalam satu putaran, seorang peserta melontarkan lebihdari satu ide.
- Seorang peserta yang belum sampai gilirannya sudahmenyampaikan idenya.
- Ada peserta yang mendominasi atau memotongpembicaraan peserta lain.
- Ada peserta yang bertanya pada saat proses berlangsung.
2.
Pencatat merubah ide (baik isi maupun maksud) yangdilontarkan oleh peserta.
3.
Peserta tidak mampu melihat masalah dari berbagai sudutpandang.
4.
Hambatan non teknis, seperti: takut salah, kurang antusiasdan kurang ada kerja sama.
Mengingat hambatan tersebut, Team leader perlu memberidorongan, teguran dan arahan kepada peserta untukmembantu kelancaran proses. Disamping itu, para pesertasendiri dituntut untuk menyadari prinsip-prinsip aturan main.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan bila suatu Teammembicarakan permasalahan dengan teknik brainstorming,yaitu:
1.
Agenda acara yang akan dibahas dibagikan sebelummeeting dimulai.
2.
Mempersiapkan Team leader dan notulis yang cakap dalammemimpin meeting.
3.
Catatan ide diperlihatkan kepada seluruh peserta pada saatide itu dilontarkan.
4.
Memberi kesempatan kepada peserta yang mengalamihambatan untuk mengemukakan ide-idenya padakesempatan khusus.
KESIMPULAN
Dengan sistem rapat elektronik anggota kelompok dapatbertukar ide dengan menggunakan fasilitas internet, denganbegitu juga akan terlihat bagaimana kontribusi dari masing-masing anggota kelompok. Dan juga dalam cara ini dapatditemukan ide-ide kreatif yang jarang mendapat kesanaan antaranggotanya, sehingga dapat menghasilkan solusi pemecahanmasalah secara kreatif dan terkategorisasikan, penghapusanduplikat ataun penghapusan informasi yang sama, dapatmenghasilkan pemikiran yang tidak seperti biasanya atau tidakstandar, dan proses diskusi antar anggota kelompoknya.
Jadi dalam kerja kelompok dengan menggunakan carabrainstorming terlebih dalam brainstorming model elektronikakan lebih efektif. Karena dengan menggunakan cara ini,anggota kelompok akan lebih mudah mendapatkan materi dalaminternet dan membaginya kepada anggota yang lain.
Referensi :
http://www.perkuliahan.com/pengertian-dan-definisi-brainstorming/#ixzz3L694JTnxhttps://aniandriani.wordpress.com/2014/01/30/psikologi-dan-internet-dalam-lingkup-interpersonal-kelompok-kerja-dan-brainstorming-elektronik/